Sejarah Dieng dan asal usul di mulainya peradaban kuno. Saat ini banyak orang hanya mengetahui sejarah tentang anak rambut gimbal. Atau hanya sejarah tentang candi tertua di pulau jawa saja. Tetapi akan lebih mengherankan lagi, ternyata Dieng dan Indonesia merupakan salah satu nenek moyang Bangsa – Bangsa di Dunia. Seperti di langsir dalam situs ini.

Sejarah Dieng Salah Satu Nenek Moyang Bangsa – Bangsa Di Dunia

Menurut ahli DNA dari Universitas Oxford yang bernama STEPEN OPPENHEIMER. Pada acara bedah bukunya yang berjudul EDEN IN THE EAST ( Surga di Timur ). Bahwa induk peradaban manusia modern bukan berasal dari Mesir, bukan Meditrania, dan tidak juga dari Mesopotania. Bukan pula dari barat apalagi Cina. Tetapi peradaban manusia modern justru dari Indonesia. Ternyata bangsa ini merupakan pewaris tunggal dari kejayaan bangsa – bangsa besar di masa lalu.

Dan agaknya Profesor ARYSIO SANTOS dari Berazil selaras dengan teori Openheimer. Dalam buku Atlantis THE LOST CONTAINET FINALLY FOUND iya menyatakan bahwa tikik Atlantis itu berada di SUNDALAND. Jadi kita tidak perlu bersifat kerdil memelihara SYNDROM INFERIOR AKUT alias rasa minder terhadap bangsa luar. Kenpa?, karena nenek moyang kita dulu adalah bangsa yang unggul. Nenek moyang dari bangsa – bangsa.

Lantas ada sejarahwan menyebut bahwa, nenek moyang kita tidak beradab, bodoh, penyembah berhala. Itu karena faktor penjajahan atau kolonisasi. Yakni pembodohan, pengaburan dan pembekokan sejarah oleh penjajah. Menurut ( JURI LINA ) dalam buku ( ARCHITECT OF DECEPTION SECRET OF FREE MANSORY ). Ada 3 cara untuk melemahkan dan menjajah suatu Negeri.

  1. Pertama kaburkan sejarahnya
  2. Kedua hancurkan bukti – bukti sejarah bangsa itu hingga tidak bisa lagi di teliti dan di buktikan kebenarannya.
  3. Ketiga putuskan hubungan mereka kepada leluhur, dengan mengatakan bahwa leluhur itu bodoh dan primitif.

3 Era Dalam Peradaban Sejarah Ribuan Tahun Lalu

Jadi sejarah Nusantara ini di bikin oleh kaum penjajah seolah mulai dari era kemerdekaan. Atau paling jauh dari era Raja – Raja Nusantara dulu dari versi penjajah. Jika kalian tahu ribuan tahun lalu Nusantara terbagi dalam 3 era.

Era Pertama Dieng Dalam Sejarah

Sejarah era pertama di sebut ( WANGSA KELING ) . Wangsa artinya Bangsa dan Keling artinya Kuat. Jadi Wangsa Keling maksudnya adalah Bangsa yang Kuat. Konon di era ini, leluhur kita berekspansi hingga Kamboja, Vietnam atau Indochina, Thailand, Burma, Srilangka, India, dan sampai madagaskar. Dan raja yang terkenal bernama Syailendra. Tulisan yang di pakai adalah huruf Palawa. Di mana modelnya menyerupai huruf Mesir kuno dan Israel.

Pusat pemerintahan berada di sekitar jogja sampai wilayah Dieng. Maka ketika Israel mengklaim masih keturunan Moria. Maksudnya adalah gunung Muria di Dieng. Dan Dieng sendiri artinya penguasa, kemudian bergeser menjadi DAH NYANG atau DAYANG, artinya juga penguasa. Setelah Wangsa Keling menghilang ditengarai munculnya situs DIENG maupun Candi BOROBUDUR. Habisnya era Wangsa Keling di tandai dengan bangunan BAQA’ atau BAQI. Yang artinya Kuburan atau Berakhir, dan di tandai berdirinya Candi BOKO atau BAQO’.

Sejarah kedua Era Medang Kamulyan

MEDANG artinya kemajuan, dan KAMULYAN artinya Kemuliaan atau Kejayaan. Bahwa Medang Kamulyan zaman kemajuan terutama dalam bidang keagamaan. Agama lebih di titik beratkan dalam sistem pendidikan terpadu, mulai dari lingkup kecil sampai lingkup besar. Rajanya yang terkenal adalah Ratu Boko. Di era itu merupakan cikal bakal munculnya huruf SANSEKERTA, yang di kenal oleh Aji Saka. Aji artinya sesuatu yang di hormati, dan Saka artinya Penyangga / Cagak / Tiang.

Tiang jika bergeser ke China menjdai Tian atau Tuhan. Jadi Aji Saka artinya sesuatu yang di hormati karena tuhannya. Atau segala sesuatu yang mengacu pada Tuhan yang sangat di hormati. Kemudian huruf -huru tadi, akhirnya menjadi bahasa SANSEKERTA. Jadi Sansekerta itu berasal dari bumi Nusantara atau Indonesia, bukan dari India. Kenapa?, di India tidak ada kata sang. Jika berbasis kata sang justru lebih dekat dengan China. Contohnya Chiang Kai Sek. Di mana Chiang oleh bangsa China di baca Sang. Jadi Sang itu bahasa asli Indonesia tempo dulu, yakni bahasa Saka. Huruf yang di pakai di Era Ratu BOKO adalah Sansekerta.

Iya, Kerta artinya empat, sedang Sang artinya wangsa atau Bangsa. Jadi Sansekerta itu bangsa yang meliputi, antara lain :

  • Pertama bangsa Chin yang meliputi China, Vietnam, Laos Dan Kamboja.
  • Kedua, bangsa Thai meliputi Burma dan Thailand
  • Ketiga bangsa Afrika yakni, Madagaskar, Srilangka, India hingga Mesir.
  • Keempat Bani Jawa meliputi, suku Jawa, Sumatra, Papua, dan Kepulauan Polinesia dan Hawai.

Hingga kini Sansekerta kuat pengaruhnya di India dan Srilangka. Dari keempat bagsa tersebut, penguasa yang terkenal ialah Ratu BOKO. Jika keempat unsur bangsa itu di gabungkan makan timbul istilah Nuswantoro atau Nusantara. Nusa artinya Pulau Antara artinya Jarak. Makan makna Nusantara adalah Bangsa yang hidup di pulau – pulau. Yang tersebar dari kepulauan Polinesia di ujung Timur hingga wilayah Madagaskar atau Afrika.

Ketiga Sejarah Era Kahuripan

Kahuripan artinya kehidupan. Raja yang terkenal adalah HAYAM WURUK atau Brawijaya tiga. Yang terkenal dengan sebutan Jumadil Kubro, sebagaimana makamnya di Troloyo, Trowulan, Mojokerto. Maksud kata Jumadil adalah Jum’ah atau Jum’at, yang artinya berkumpul atau bersatu, dan Kubro artinya Besar. Jadi Jumadil Kubro maknanya adalah berkumpulnya sesuatu yang besar. Atau istilah Sansekerta di sebut Sumpah Palapa. Melalui sumpah Palapa, Hayam Wuruk berhasrat membangun kembali Nusantara sebagaimana dulu pernah gemilang di era Medang Kamulyan.

Iya ingin menyatukan Nusantara yang tercerai – berai menjadi beberapa kerajaan, atau wilayah kecil – kecil. Dan patih yang melegenda adalah Gajah Mada. Hal yang tidak tercatat atau di hilangkan oleh sejarah modern ialah. Guratan atau ukiran pada batu Sumpah Palapa. Yang ternyata Berlafadzkan ( LAA ILAHA ILLALLAH, TIADA TUHAN KECUALI ALLAH ).

Itulah sejarah yang hilang dari Leluhur kita. Yang menurut Arysio Santos, Leluhur kita merupakan nenek moyang Bangsa – Bangsa. Salah satunya Sejarah Dieng. Yang ternyata merupakan salah satu nenek moyang Bangsa – bangsa di Dunia.

Artikel Penting Lainnya